Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Benjamin Saut: Tak Hanya Angka Harapan Hidup, Program JKN-KIS Juga Tingkatkan Lapangan Pekerjaan

Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Banten, Kalimantan Barat, dan Lampung Benjamin Saut. | Widya/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Banten, Kalimantan Barat, dan Lampung, Benjamin Saut PS, mengatakan dengan bertambahnya peserta JKN-KIS akan meningkatkan investasi di sektor kesehatan seperti pembangunan fasilitas kesehatan, serta produksi obat dan alat kesehatan.

“Hal itu diharapkan mendorong peningkatan jumlah lapangan pekerjaan bagi tenaga kesehatan,” imbuhnya di acara penandatanganan MoU dan perjanjian kerja sama antara Pemkot Bandar Lampung dan BPJS Kesehatan Cabang Bandar Lampung, Kamis, 5/10/2017.

Kondisi tersebut, lanjut Benjamin, dapat memacu perekonomian Indonesia menjadi semakin berkembang. Dampak terbesar JKN- KIS adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia karena menjadi lebih sehat dan berumur lebih panjang. Hal yang bisa mendorong peningkatan produktifitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia jangka panjang.

“Program JKN -KIS akan meningkatkan angka harapan hidup sebesar 2,9 tahun. Program JKN-KIS berkontribusi sebesar 0.84 persen dari total PDB Indonesia, kenaikan 1 persen kepesertaan JKN-KIS setara dengan peningkatan pendapatan masyarakat sebesar Rp1 juta per tahun per kapita,” ungkapnya.

Hal ini menurut Benjamin menunjukkan bahwa kehadiran program JKN-KIS yang dikelola BPJS Kesehatan dalam rangka menjalankan amanat Undang-undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN), telah memberikan harapan baru bagi seluruh rakyat Indonesia akan kepastian perlindungan atas hak jaminan sosial terutama di bidang kesehatan.(*)

Laporan Widyaningrum, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini