Selasa, November 12, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Bermaksud Menolong Ayah Tersengat Listrik, Ade Ardian Tewas di Kolam Ikan

Ade Ardian
Suasana kediaman korban tersengat aliran listrik Ade Ardian, di jalan Melati, Bataranila, Natar Lampung. Korban tewas saat hendak menolong sang ayah yang sebelumnya tersengat listrik di kolam ikan, Sabtu, 28/1/2017. | Andi/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Ade Ardian (28) warga Jalan Melati, Bataranila, Natar Lampung Selatan merenggang nyawa saat hendak menolong orang tuanya, M Yusuf yang terkena aliran listrik saat memberi makan ikan di kolam, Sabtu, 28/1/2016.

Akibat insiden tersebut, Ade Ardian akhirnya ditemukan tewas ditempat, sedangkan M. Yusuf saat ini keadaannya masih kritis dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Abdoel Moeloek (RSUDAM).

Rohaya (58) ibu korban Ade Ardian tak kuasa menahan tangis saat mengetahui sang suami dan putranya mengalami kejadian tersebut. Ia mengatakan, saat kejadian ia sedang memasak di dapur, tiba-tiba ia mendengar suara terikan sang suami dari arah depan rumah.

“Lalu saya bersama anak saya (Ade Ardian) keluar dan saya melihat suami itu berada di kolam ikan, terus Ade ini mau menyelamatkan bapaknya. Saat Ade memegang badan bapaknya anak saya terpental dan keduanya masuk kolam itu,” ujarnya kepada Jejamo.com, saat ditemui di kediamannya.

Saat dirinya mengetahui sang suami dan putranya tercebur di kolam ikan dan tersengat aliran listrik, dirinya berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar. “Ada beberapa warga datang menolong suami dan anak saya. Namun, sebelumnya salah satu warga mematikan aliran listrik yang ada di kolam ikan itu,” urainya.

Dia menjelaskan, kemudian warga membawa kedua korban ke rumah sakit Bintang Amin untuk mendapatkan perawatan. Namun, setelah diperiksa pihak RS Bintang Amin Malahayati meminta sang suami untuk di rujuk ke RSUDAM.

“Sedangkan anak saya nyawa sudah tidak tertolong lagi, pihak rumah sakit menyatakan anak saya telah meninggal dunia akibat tersetrum,” ungkapnya.

Dia mengatakan, dirinya menduga aliran listrik yang menewaskan putranya itu berasal dari kabel pompa air yang berada di dalam kolam ikan. “Kemungkinan ada kabel terkelupas dari pompa air yang ada di dalam kolam ikan itu. Anak akan di makamkan di TPU Bataranila di Desa Sumbersari, Natar,” pungkasnya.(*)

Laporan Andi Apriyadi wartawan Jejamo.com.

Populer Minggu Ini