Jejamo.com Bandar Lampung – Para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Provinsi Lampung masih butuh perhatian dan pendampingan.
Tim Pengembangan Ekonomi, Bank Indonesia Perwakilan Lampung, Indra Yana, mengatakan, pihaknya bersama instansi terkait di Pemerintahan Provinsi Lampung telah memberikan bantuan teknis bagi pengusaha UKM.
“BI berkoordinasi Satker terkait untuk memberikan bantuan kepada pelaku UKM,” ujarnya di Kantor BI Perwakilan Lampung, Rabu, 18/1/2017.
Ia menjelaskan, BI memberikan bantek yang pertama dari sisi marketing karena masih banyak pelaku UKM yang menghadapi kendala pemasaran produknya. “Banyak yang masih menemui kendala. Konsep mereka bagus tapi kadang belum menangkap yang dimau konsumen,” jelasnya.
Ia menambahkan, dalam pembuatan bentuk dan desain produk masih perlu diberikan sentuhan agar menarik perhatian.
“Peningakatan kapasitas membesarkan UKM langsung besar memang hal yang diinginkan , namun harus dilakukan secara bertahap,” tandasnya.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com
