Jejamo.com, Jakarta – Meskipun aktivitas erupsi berkurang, letusan tiga gunung api di Indonesia yaitu Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Gunung Raung di Jawa Timur dan Gunung Gamalama di Maluku Utara masih perlu diwaspadai. Aktivitas erupsi ketiga gunung itu hingga saat ini terus berlangsung meskipun dengan intensitas yang berbeda-beda. Ribuan pengungsi masih mengungsi hingga hari ini.
Berdasarkan keterangan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Gunung Sinabung masih terus meletus dan mengeluarkan awan panas. Hari ini, Selasa (4/8) malam, terjadi guguran lava pijar sejauh 700-1500 meter ke arah Tenggara-Timur, 35 kali guguran, tremor dan berpotensi tinggi untuk erupsi.
“Pada pukul 11.11 WIB terjadi awan panas guguran sejauh 2.500 meter ke sektor Tenggara-Timur, tinggi kolom abu vulkanik 1.500 meter. Pukul 17.33 Wib, awan panas meluncur 3.000 m ke Tenggara-Timur. Tinggi kolom abu vulkanik 2.000 meter,” kata Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (4/8).
Status Sinabung sendiri tetap awas pada level 4. Radius 6 km di sisi Timur dan 7 km di sisi Tenggara-Selatan harus dikosongkan, kondisi ini menyebabkan 3.152 KK (11.114 jiwa) mengungsi di 10 pos pengungsian. Selain itu, 2.053 KK (6.179 jiwa) masih menetap di hunian sementara sambil menunggu relokasi.
Gunung Raung sendiri dalam tiga hari terakhir terjadi aktivitas vulkanik. Hari ini, Selasa (4/8), asap kelabu kehitaman tebal dengan tinggi 800 meter ke arah Tenggara dengan tekanan sedang dan tremor secara terus menerus dengan status siaga atau level 3. Hujan vulkanik terjadi di beberapa wilayah di sekitar Gunung Raung, antara lain Kecamatan Sempu, Songgon, Glenmore, Gambiran, Genteng yang berada di Kabupaten Banyuwangi serta Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember.
Sementara itu untuk Gunung Gamalama masih terus terjadi erupsi dengan intensitas kecil, tremor masih terus menerus terjadi dan dua kali gempa hembusan. Status Gunung Gamalama Waspada dan berada di level 2. Sebanyak 1.791 jiwa pengungsi masih berada di 3 pos pengungsian yaitu Lanal, SKB, dan SMKN 2. Berdasarkan NOTAM C0669/15 NOTAMR C0668/15 perpanjangan bandara Jember berakhir pada Selasa (4/8) pukul 16.00 WIB. Demikian dilansir jejamo.com dari CNN Indonesia.(*)
