Selasa, November 12, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Breaking News: 4 Pembegal Malam Natal Diringkus Tekab 308 Polresta Bandar Lampung, 1 Tewas

begal-malam-natal
Polresta Bandar Lampung menggelar ekspose penangkapan 4 orang pembegal di Malam Natal 25 Desember 2016 lalu. 1 tersangka tewas karena melawan petugas, Kamis, 29/12/2016. | Andi/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Empat orang tersangka pencurian sepeda motor dihadiahi dengan timah panas, satu diantaranya tewas oleh Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung. para tersangka ditangkap di sekitar wilayah Way Galih, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Kamis, 29/12/2016.

Ke-empat tersangka adalah, Supriadi, Dwi Cahyo, Herisetiawan (pelajar), dan tersangka yang tewas yaitu Zembran. Polisi juga menahan satu orang penadah bernama Uuk. sementara barang bukti yang berhasil diamankan berupa satu senjata api rakitan, tiga amunisi aktif, satu bilah senjata tajam dan enam unit sepeda motor dan dua selongsong peluru yang sudah digunakan tersangka untuk menembak petugas saat dilakukan penangkapan.

Kapolresta Bandar Lampung AKBP Murbani Budi Pitono diwakili Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung, Kompol Deden Heksaputra mengatakan, keempat tersangka pencurian bermotor yang dilumpuhkan petugas sudah masuk Daftar Pencarian Orang( DPO).

“Para terpaksa kami lumpuhkan karena berusaha melarikan diri. Satu tersangka tewas akibat menembak petugas terlebih dahulu sebanyak tiga kali. Karena, membahayakan petugas terpaksa menembaknya. Tapi, untungnya tidak ada petugas yang terluka,” ujarnya kepada Jejamo.com, saat ditemui di Mapolresta.

Menurutnya, para tersangka menjalankan aksinya, pada saat malam Natal, Minggu 25/12/2016, di Jalan Urip Sumoharjo, Sukarame, Bandar Lampung. “Para tersangka saat itu melakukan pembegalan terhadap korban bernama Agus Ariyanto, korban mengalami luka bacok cukup parah,” ungkapnya.

Dia menambahkan, para tersangka sudah sering beraksi di wilayah Sukarame, Way Halim dan sekitaran wilayah Kota Bandar Lampung. “Namun, dari pengakuan para tersangka baru satu kali melakukannya. Kami juga masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui TKP lain,” ungkap Deden.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini