Jejamo.com, Krui – Jejamo.com baru saja mendapat informasi dari warga yang tinggal di Kabupaten Pesisir Barat. Tri Wulandari Agustina, warga di daerah otonomi baru itu merasakan getaran gempa pada Kamis malam, 22/9/2016, pukul 21.00.
Kata Tri, warga juga khawatir terjadi tsunami. Menurut Tri, beberapa sanak kerabat mereka di Liwa, Ibu Kota Kabupaten Lampung Barat, juga merasakan gempa yang sama.
“Menurut kawan sih katanya gempa malam ini berkekuatan 4,7 skala Richter (SR). Enggak tahu juga sih dia dapat info dari mana,” kata dia kepada jejamo.com malam ini via ponsel.
Guru di SMAN 1 Pesisir Selatan itu berharap, tidak terjadi gempa susulan dan tsunami.
“Heboh tadi, semua pada keluar rumah. Ibu-ibu pada ketakutan. Mana hujan. Gempanya besar meski enggak lama,” ujarnya.
Tri mengatakan, sejak ia tinggal di Biha, Pesisir Barat, gempa kali ini termasuk yang paling besar ia rasakan.
Jejamo.com masih mengumpulkan laporan lainnya terkait gempa ini, termasuk meminta konfirmasi Kepala BMKG Maritim Panjang Sugiono.(*)
Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com
