Jejamo.com, Tanggamus – Gempa 6,1 skala Richter yang baru saja melanda Tanggamus dan getarannya dirasakan warga Kotaagung, tidak berpotensi tsunami.
Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Lampung Sugiono mengatakan, gempa yang barusan terjadi di Tanggamus adalah gempa menengah sehingga tidak menimbulkan tsunami.
Sugiono mengatakan, gempa ini disebabkan subduksi lempeng. “Insya Allah, bisa dipastikan, tidak menimbulkan potensi tsunami,” ujarnya kepada jejamo.com, Senin, 2/5/2016.
Ia menambahkan, gempa tersebut juga belum ada potensi merusak. Sementara pusat gempa di zona kontak antara lempeng di zona Benioff.
“Biasanya getaran dirasakan di wilayah yang luas,” ujarnya.
Sugiono menambahkan, untuk saat ini kondisi aman. Warga Tanggamus diminta tetap tenang. “Kaluapun ada gempa lagi, intensitas akan lebih kecil,” kata dia.
Sebelumnya diberitakan jejamo.com, gempa melanda Tanggamus. Beberapa warga yang bermukim di Kotaagung merasakan getaran kuat dua kali.
“Kerasa getarannya, sampai dua kali. Enggak lama dapat SMS dari BMKG soal informasi gempa,” kata Susan Saputri, warga Kotaagung kepada jejamo.com via ponsel, Senin, 2/5/2016.
Baca: Breaking News: Tanggamus Dilanda Gempa, Warga Rasakan Dua Kali Getaran Kuat.
Laporan Widyaningrum, Wartawan Jejamo.com