Jejamo.com, Bandar Lampung – Seorang wanita pengendara sepeda motor Supra X bernomor polisi BE8316YJ nyaris tewas tertabrak Kereta Api Babaranjang di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Jalan Danau Toba, Kelurahan Surabaya, Kecamatan Kedaton Bandar Lampung, Jumat sore, 15/9/2017.
Beruntung, pengendara yang diketahui bernama Santi (32), warga Jalan Danau Toba, Surabaya, Kedaton, Bandar Lampung, tersebut, berhasil menyelamatkan diri dengan cara melompat dari hantaman kereta bermuatan bara tersebut.
Namun, nahas sepeda motor yang dikendarainya terseret kereta api hingga 400 meter dan sehingga mengalami rusak parah. Korban hanya mengalami shock setelah sepeda motor yang dikendarainya dihantam kereta Babaranjang yang melakukan ke arah Bandar Lampung.
Menurut Marwan (48) saksi mata, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi, saat korban mengendarai sepeda motor dari arah Jalan Danau Toba, melewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu hendak menuju Jalan Pajajaran, Kelurahan Gunung Sulah, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung.
“Ban sepeda motornya terjebak di jalan perlintasan kereta api. Lalu tiba-tiba kereta Babaranjang lewat dan langsung menghantam motor korban. Beruntung korban langsung melompat dari motor, sedangkan motornya terseret kereta hingga 400 meter,” ujarnya kepada Jejamo.com, di lokasi.
Marwan mengatakan, korban hendak pulang kerja dan setiap harinya seringkali melewati perlintasan kereta tanpa palang pintu itu.”Korban hanya mengalami syok aja pascakejadian itu, sekarang korban dan motornya sudah berada di kediamannya,” tandasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com