Jejamo.com, Lampung Tengah – Bupati Lampung Tengah mengaku akan menindak tegas jika ditemukan ada oknum lurah yang terbukti memotong uang insentif bagi ketua RT. “Kita akan tindak tegas jika memang itu benar dilakukan (pemotongan insentif) tidak ada toleransi lagi,” ujar Mustafa. Senin, 1/8/2016
Pihaknya menghimbau kepada seluruh lurah untuk tidak melakukan pemotongan sebesar apapun pada dana ‎insentif ketua RT. “Saya harap ini bisa menjadi pembelajaran kepada seluruh lurah yang ada. Saya minta tidak ada lagi kejadian seperti ini,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, puluhan ketua RT di Kelurahan Bandarjaya Timur, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah, menggelar aksi unjuk rasa di kantor lurah setempat. Unjuk rasa ini buntut kekecewaan mereka setelah lurah setempat melakukan pemotongan dana insentif.
Puluhan Ketua RT ini menuntut hak mereka untuk segera diberikan. Selain itu, mereka juga meminta Lurah Bandarjaya Timur, Zainal Efendi segera dicobot dari jabatannya. “Kami minta apa yang menjadi hak kami. Kami minta lurah (Zainal) untuk mundur, ” ujar salah seorang ketua RT saat berorasi.(*)
Laporan Raeza Handani, wartaawan jejamo.com
