Jejamo.com, Lampung Tengah – Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah (Pemkab Lamteng) tahun ini rencananya membangun Islamic Centre di atas lahan 5 hektare. Pembangunan Islamic Centre ini rencananya dipusatkan di Kecamatan Gunungsugih sebagai pusat ibu kota kabupaten.
Bangunan megah ini bakal menampung 900-1.000 jemaah. Nantinya dibuat taman dan ruang terbuka hijau (RTH) sehingga bisa menjadi area kumpul warga atau jemaah untuk berdiskusi.
“Nanti di taman akan kami percantik dengan lafal Lailahaillah,” ujar Bupati, Minggu, 29/01/2017.
Ia menambahakan, Islamic Centre yang diperkirakan menelan anggaran puluhan miliar ini akan dilengkapi dengan asrama yang dapat menampung sekitar 400 jemaah dengan total kamar sekitar 100 unit.
Islamic Centre ini juga diharapkan bisa menjadi pilihan untuk persinggahan pengendara yang melintas. Untuk masjidnya sendiri, akan berbentuk kubus seperti Kakbah. Selain melambangkan pusat kegiatan agama Islam, bentuk kubus dimaknai sebagai sesuatu yang sangat mendasar.
“Memiliki agama dan relasi yang intim dengan Tuhan, merupakan sebuah hak yang paling mendasar dari seseorang. Untuk masjidnya nanti berbentuk kubus, menggambarkan sebuah kestabilan manusia dalam menjalankan ibadahnya kepada tuhan,” jelas Bupati.
Selain sebagai pusat pemerintahan, kehadiran Islamic Centre diharapkan bisa menciptakan iklim yang agamais khususnya di wilayah Terbanggibesar dan Gunungsugih. Ditargetkan, pembangunan Islamic Centre dimulai tahun ini dan selesai pada 2018.(*)
Laporan Raeza Handani, Wartawan Jejamo.com
