Jejamo.com, Lampung Timur – Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim menegaskan, ia tak akan menggunakan kendaraan dinas baru yang sudah dibeli Bagian Aset DP2KAD setempat. Ia tetap menggunakan kendaraan bekas asisten atau Pajero bekas Bupati sebelummya Erwin Arifin.
Hal itu disampaikan Nunik, sapaan akrabnya, saat membuka kegiatan di pondok pesantren Desa Batangharjo, Kecamatan Batanghari, beberapa hari lalu.
Ia mengatakan, tidak akan menggunakan randis tersebut karena bukan kemauan ia dan wakilnya.
“Saya pakai Panther yang dipakai asisten dulu atau Pajero bekas Pak Erwin, itu juga masih bagus,” ungkapnya.
Sekretaris DP2KAD Lampung Timur Sukartono via telepon mengatakan, mobil dinas baru ini pengadaanya bukan pada masa Chusnunia Chalim.
“Mobil itu usulan Penjabat Bupati Lampung Timur Tauhidi. Tendernya awal bulan Januari lalu. Kemudian gagal karena pemenang tender mengundurkan diri. Lalu tender ulang sekitar akhir Februari dan Maret lalu diteken pembelian kendaraan dinas baru,” ujarnya.(*)
Laporan Suparman, Wartawan Jejamo.com
