Jejamo.com, Tulang Bawang Barat – Bupati Tulang Bawang Barat Umar Ahmad dan Ketua TP-PKK Kabupaten Tulang Bawang Barat Hj Kornelia menyatakan perlu kerja sama lintas sektor dengan prinsip Nenemo. Banyaknya kekurangan pada tiyuh akan menjadi tolok ukur mencapai Tubaba TOP (Terdepan Optimis dan Pasti Maju).
Hal itu dikatakan Bupati dalam sambutan pada penilaian kegiatan Kesrak PKK ke-45 tahun 2017 di Tiyuh Lesung Baktijaya, Kecamatan Lambukibang, Jumat 1/12/2017.
“Kita tingkatkan kerja sama lintas sektor karena untuk menuju masyarakat sehat, aman sejahtera, dibutuhkan kemapanan segala aspek,” katanya.
Bupati memaparkan, pembinaaan PKK seperti kelompok-kelompok dasawisma, peningkatan pelayanan KB melalui kelompok kegiatan (poktan) dan KIE, kegiatan kesehatan adalah program yang bagus.
Dengan program ini, masyarakat diedukasi hidup bersih sehat di rumah tangga, kesehatan lingkungan, melaksanakan posyandu, dan sebagainya.
Kornelia mengatakan, Lomba Kesatuan Gerak PKK-KKBPK Kesehatan tingkat Provinsi Lampung Tahun 2017 merupakan cermin kesungguhan Tim Penggerak PKK mulai dari tingkat pusat sampai daerah untuk membantu mewujudkan keluarga sejahtera.
Kornelia menjelaskan, Dasawisma merupakan kelompok terkecil yang memiliki peran strategis dalam mewujudkan keluarga sejahtera.
Hadir pada acara tersebut Ketua TP PKK Provinsi Lampung Yustin Ficardo dan Tim Penilai Lomba Kesrak PKK-KKBPK Kesehatan Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2017.(*)
Laporan Buhairi Aidi dan Mukaddam, Wartawan Jejamo.com