Jejamo.com, Kota Metro – Capaian verifikasi komitmen keluarga penerima manfaat (KPM) PKH Kota Metro mencapai 99,13% kehadiran pada fasilitas pendidikan dan komitmen kesehatan 98,86% kehadiran di fasilitas kesehatan. Angka ini, menurut Korwil PKH Lampung 2 Slamet Riyadi, cukup baik.
Slamet memberikan apresiasi atas capaian baik ini. Data ini, kata dia, menunjukan kehadiran yang tinggi siswa PKH pada fasilitas pendidikan SD/MI, SMP,MTS, SMA/MA/SMK tiap bulannya. Hal yang sama, kehadiran ibu hamil, balita dan anak prasekolah di Posyandu, Puskesmas Pembantu atau fasilitas kesehatan lainnya juga sangat tinggi.
“Verifikasi komitmen ini ruh dan prasyarat PKH. Jika terdapat anak KPM tidak memenuhi 85% kehadiran di fasilitas pendidikan, KPM PKH akan mendapatkan hukuman (penalti) berupa pengurangan jumlah bantuan sebesar 10% dari total bantuan yang akan diterima,” ujarnya kepada jejamo.com, Rabu, 1/3/2017.
Slamet melanjutkan, hal yang sama bagi ibu hamil dan balita. Jika dalam setiap bulan tidak melakukan kunjungan fasilitas kesehatan, tiap bulan akan mendapatkan penalti 10% dari total bantuan.
Slamet mengatakan, inovasi yang kini sedang digarap pendamping PKH adalah menyusun program pendampingan 135 anak SMA/MA/SMK kelas 12 untuk dapat melanjutkan pendidikan tinggi melalui jalur beasiswa Bidik Misi.(*)
Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com