Jejamo.com, Bandar Lampung – Beberapa relawan demokrasi yang dikukuhkan KPU Bandar Lampung hari ini di Hotel Aston berasal dari penyandang disabilitas.
Salah seorang di antaranya adalah Chandra. Chandra, seorang tunawicara, ikut dikukuhkan.
Chandra kini bekerja sebagai pengendara ojek online. Ia inggal bersama istrinya di Telukbetung.
“Saya didaftarkan teman jadi pengendara ojek online,” kata Edo, pendamping Chandra, kepada jejamo.com di sela-sela acara pengukuhan dan bimbingan teknis bagi seluruh relawan demokrasi KPU Bandar Lampung.
Ia menuturkan, baru kali pertama menjadi relawan femokrasi KPU dan ingin menyukseskan Pemilu 2019.
“Ya baru pertama kali dan ingin tahu bagaimana kegiatan dan program nantinya.” ucap Edo sebagai Prantara Chandra.
Chandra menambahkan, pentingnya kaum difabel untuk memberikan hak suaranya.
“Sangat penting bagi saya. Saya akan ikut aktif mensosialisasikan kepada orang seperti saya (difabel) karena saya ingin Indonesia Maju.” ucap Edo mewakili Chandra. [Aziz Rifaldi]
