Bandar Lampung, Jejamo.com – Puluhan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) IAIN Raden Intan, STKIP PGRI Bandar Lampung dan ormas GP Anshor Bandar Lampung melakukan demo di depan pintu masuk kompleks Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, Rabu siang, 16/9/2015.
Mereka memprotes tindakan City Spa Lampung yang beroperasi kembali, pasca di segel oleh Pemkot Bandar Lampung, karena kegiatan prostitusi, beberapa waktu lalu.
Puluhan mahasiswa dan ormas ini mengancam akan melakukan penyegelan dan penutupan sendiri apabila Pemkot Bandar Lampung tidak bertindak.
Sementara itu menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Bandar Lampung Cik Raden, dibukanya kembali City Spa Lampung, di luar sepengetahuan Pemkot Bandar Lampung.
“Kami akan segera melakukan tindakan. Bukan hanya City Spa Lampung, tapi tempat-tempat yang terbukti melakukan maksiat akan di tutup,” tegasnya.(*)
Laporan Nizar, wartawan jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya
