Jejamo.com, Bandar Lampung – Doktor King Sun Chan dari Department of Engineering of Curtin University, Western Australia menjadi pembicara pada kuliah umum dan diskusi bersama di Gedung A Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya.
Kegiatan yang diselenggarakan Kantor Urusan Hubungan Internasional (KUHI) IBI Darmajaya ini diikuti oleh 30 mahasiswa dari berbagai jurusan di kampus setempat.
“Electrical engineering memiliki banyak bidang ilmu diantaranya teknik komputer, telekomunikasi, tenaga listrik, elektromagnetik, elektronika, dan lainnya. Seorang lulusan teknik tidak akan kesulitan dalam mencari pekerjaan maupun berwirausaha karena setiap perusahaan atau instansi baik pemerintah maupun swasta tentu membutuhkan seorang engineer,” ujar DR. King Sun Chan dalam rilis yang diterima jejamo.com, Selasa, 25/8/2015.
Dikatakannya, dimasa mendatang riset dibidang jaringan komputer sangat diperlukan seiring dengan perkembangan teknologi informasi.
“Tidak hanya dosen atau mahasiswa ilmu komputer, kini masyarakat biasa juga perlu menguasai ilmu jaringan komputer dengan baik, karena tidak bisa dibayangkan betapa repotnya dalam berurusan dengan banyak data-data tanpa adanya jaringan komputer,” paparnya.
Selain itu, DR. King Sun Chan juga menyempatkan diri untuk mengunjungi China Corner IBI Darmajaya dan menulis beberapa kata bijak dengan menggunakan aksara China untuk memotivasi para mahasiswa supaya semangat dalam meneruskan studi setinggi mungkin, dan menggapai cita-citanya.
Sementara, Kepala Kantor Urusan Hubungan Internasional (KUHI) Rahmalia Syahputri mewakili Rektor IBI Darmajaya Dr Andi Desfiandi, SE., MA menuturkan IBI Darmajaya siap memfasilitasi kegiatan yang membangun kesadaran, dan semangat internasionalisasi pada mahasiswa.
“Menghadirkan pembicara internasional dilakukan IBI Darmajaya sebagai bentuk komitmen untuk menciptakan lulusan-lulusan berkualitas yang mempunyai daya saing internasional. Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa IBI Darmajaya dapat termotivasi untuk meningkatkan kompetensinya dibidang IT,” terang dosen lulusan Curtin University, Western Australia ini.
Dikatakannya, selama ini IBI Darmajaya telah rutin mengadakan kuliah umum, seminar, dan pelatihan dengan menghadirkan pembicara dari berbagai perguruan tinggi ternama di luar negeri.
“Kepada dosen dan mahasiswa, IBI Darmajaya terus membangun kesadaran internasional bahwa saat ini kita telah menjadi bagian dari masyarakat dunia. Semoga kesadaran tersebut semakin tumbuh, sehingga mahasiswa lebih siap menghadapi persaingan global,” harapnya.(*)