Jejamo.com, Lampura – Dari hasil survei yang dilakukan Kodim 0412, masih banyak titik rawan bentrok di wilayah Lampung Utara dan Tulangbawang Barat. Demikian diungkapkan Dandim 0412 Kol INF Mahfud saat ditemui jejamo.com di ruang kerjanya, Rabu, 30/3/2016.
Kol INF Mahfud mengatakan titik rawan bentrok di Lampura sudah mulai berkurang jika dibandingkan Tubaba. “Untuk Lampura saat ini sudah menurun, justru sekarang kami lebih intensif ke Tubaba, karena saat ini disana tingkat premanismenya lebih banyak,” tuturnya.
Dirinya menambahkan, upaya mengantisipasi terjadinya bentrok pihaknya cara mengirimkan personil untuk melakukan penjagaan dan pengamanan.
“Kami selalu cek di lapangan, namun saat ini kita masih belum bisa optimal melakukan pengecekan karena kekurangan personil,” tambahnya.
Dandim 0412 Kol INF Mahfud menghimbau kepada seluruh masyarakat yang khususnya di Lampura dan Tubaba, agar bisa lebih terbuka dan segera melaporkan jika terdapat gejala-gejala konflik atau bentrok.
“Jika masyarakat terbuka, setidaknya kita bisa melakukan tindakan antisipasi, agar gejala tersebut tidak berkepanjangan. Bukan lagi seperti yang lalu kita hanya bisa menanggulangi apa yang telah terjadi,” harapnya.(*)
Laporan, Buhairi Aidi, Lia, Mukaddam Wartawan Jejamo.com