Jejamo.com, Tanggamus – Jembatan penghubung Pekon Wonoharjo di Kecamatan Sumberjo dengan Pekon Kedaloman di Kecamatan Gunungalip, yang dibangun swadaya oleh masyarakat, diresmikan oleh Bupati Tanggamus, Rabu, 6/7/2022.
Jembatan Kali Tempuran dengan panjang 6 meter, lebar 4 meter, dan tinggi 2 meter itu mampu menahan beban maksimal 10 ton.
Tokoh masyarakat Pekon Wonoharja, Kasmiran, mengatakan, jembatan tersebut dibangun mengunakan dana swadaya masyarakat itu merupakan akses strategis penghubung Kecamatan Gunungalip dengan Kecamatan Sumberjo, serta penghubung Pekon Sinarbetung di Kecamatan Talangpadang.
“Kami berharap Pemkab Tanggamus, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, bisa memperhatikan infrastruktut jalan pekon kami dan disetarakan dengan pekon-pekon lain,” ungkapnya.
Sementara, Bupati Tanggamus Dewi Handajani mengapresiasi masyarakat Pekon Wonoharjo atas pembangunan jembatan Kali Tempuran mengunakan biaya hasil iuran warga. Menurutnya hal tersebut patut dicontoh oleh pekon-pekon lain.
Dewi berharap ada sinergitas masyarakat dengan pemerintah daerah dalam setiap pembangunan, sehingga pelaksanaan program-program ke depannya lebih optimal.
Untuk perbaikan jalan, imbuhnya, akan dilihat dan akan ditindaklanjuti serta akan direalisasikan secara bertahap oleh Dinas PUPR Tanggamus. “Jalan tersebut akan dibangun jalan hotmix dari Pekon Wonoharjo menuju Pekon Dadapan Kecamatan Sumberjo,” katanya.
Pemerintah daerah, lanjut Dewi, berkomitmen untuk melakukan survei terkait besaran anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan jembatan dan bronjong jembatan penghubung ke Pekon Campang. “Karena dengan infrastruktur yang baik pertumbuhan ekonomi masyarakat akan lebih baik juga,” tambahnya.
Hadir dalam peresmian tersebut anggota DPRD Provinsi Lampung Fraksi PKS Heni Susilo, anggota DPRD Tanggamus Fraksi PDIP Puji Hariyanto, Kadis PUPR Riswanda Djunaidi, Kabag Protokol Riens, Camat Sumberejo Suwarno, KUPT Puskesmas Sumberejo Minto, Kepala Pekon Wonoharjo, Ketua PKK Pekon, Kapolsek Sumberejo, anggota Babinsa, dan masyarakat.(*)[Zairi]