Selasa, Desember 17, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Di Bawah Guyuran Hujan, Ribuan Orang Antusias Ikuti Tablig Akbar Ustaz Abdul Somad

Sebuah kayar besar menampilkan gambar Ustaz Abdul Somad yang mengisi tablig akbar di Lapangan Saburai, Enggal, Bandar Lampung, Selasa malam, 12/12/2017. | Andi

Jejamo.com, Bandar Lampung – Hujan yang mengguyur Kota Bandar Lampung tak menyurutkan semangat para jemaah yang hadir menyaksikan tablig akbar yang diisi Ustaz Abdul Somad dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, di Lapangan Saburai, Enggal, Bandar Lampung, Selasa malam, 12/12/2017.

Acara diawali dengan lantunan selawat dan ayat suci Alquran kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang diikuti seluruh jemaah yang hadir dari berbagai penjuru Lampung.

Dalam tausiah yang disampaikan, Ustaz Abdul Somad mengingatkan pemerintah dan orangtua untuk memperhatikan pendidikan agama Islam kepada anak-anak. Hal ini untuk membentuk fondasi agar terhindar dari pengaruh buruk dan menjadi manusia yang fasik.

“Memberikan pendidikan agama untuk anak tidak harus masuk pesantren karena saat ini sudah banyak sekolah Islam terpadu,” ujarnya.

Ustaz yang beberapa waktu lalu sempat ditolak di Pulau Bali itu juga mengingatkan pentingnya beramal untuk akhirat karena suatu saat nanti manusia pasti meninggalkan dunia.

“Maka dari itu saya mengingatkan kembali yang memiliki harta bisa dimanfaatkan melalui wakaf tanah untuk berdakwah di jalan Allah sehingga menjadi amal jariah,” paparnya.

Pada kesempatan itu juga ustaz asal Riau itu meminta kepada calon gubernur, bupati, dan anggota legislatif yang akan dipilih masyarakat untuk sanantiasa memasukkan pendidikan agama Islam di dalam sekolah. Ustaz Abdul Somad merasa pelajaran agama sangat sedikit di lingkungan sekolah.

“Ajarkan ilmu Alquran dan hadis, belajar fikih dan runtutan ilmu agama Islam lainnya sehingga anak dapat tumbuh dengan baik sesuai tuntutan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,” imbuhnya.

Orangtua, lajut Ustaz Abdul Somad, harus bisa memberikan contoh bagi anak-anaknya. Nilai-nilai agama bisa diajarkan mulai dari hal-hal kecil.

“Siapa pun profesinya harus saling mengingatkan dan mengajarkan ilmu agama. Tidak mesti menjadi guru, PNS, atau yang lainnya untuk bisa terus belajar,” katanya.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini