Jejamo.com, Kota Metro – Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Metro mengadakan kegiatan suntik hewan rabies di Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Metro Utara. Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati hari rabies sedunia yang akan jatuh pada tanggal 28 September 2021 mendatang.
“Di bulan September tepatnya di tanggal 28 diperingati sebagai bulan rabies, selama bulan September ini rutin kita melakukan kegiatan vaksinasi rabies massal di Kota Metro,” kata Ruri Astuti Wulandari dari Dinas KP3 Metro saat dikonfirmasi, Senin, 6/9/2021.
Ruri juga menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan sebagai pencegahan dan pengendalian penyakit rabies pada hewan.
“Jadi kegiatan ini ditujukan untuk pencegahan dan pengendalian penyakit rabies. Vaksin anti rabies ini ditujukan untuk hewan penular rabies antara lain anjing, kucing, dan kera. Kegiatan ini akan kita lakukan mulai tanggal 6 Maret sampai nanti di awal bulan Oktober. Lampung sendiri belum bebas dari penyakit rabies. Penyakit ini adalah penyakit zoonosis, bisa menular dari hewan ke manusia dan sangat berbahaya kalau sudah terkena karena tidak ada obatnya,” ujarnya.
Di Metro, tambah Ruri, kasus rabies terakhir terjadi di tahun 2016. “Itu cuma ada satu kasus, dan sudah hampir 5 tahun berjalan ini tidak ada kasus penyakit rabies karena covered vaksinasi kita juga lumayan bagus di atas 70 persen untuk ke hewan penular rabies, dan kami menargetkan ada 2.800 hewan yang akan divaksinasi,” ucapnya.
Pada tahun lalu ada sekitar 2.560 hewan yang divaksin, dan di periode 2021 ditargetkan ada 2.800 hewan yang akan hal serupa. Dalam pelaksanaan vaksin rabies, Ruri mengingatkan, dapat berkordinasi dengan kelurahan setempat dan Pemkot Metro tidak memungut biaya dalam program suntik rabies pada hewan.(*)[Abid Bisara]
