Jejamo.com, Bandar Lampung – Direktur PLN Regional Sumatera Wiluyo Kusdwiharto meresmikan Rumah Singgah Pasien (RSP) kerja bareng Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN dan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Cabang Lampung, di Jalan Dr Sutomo, Kedaton, Bandar Lampung, Sabtu, (24/11) malam.
Usai meresmikan RSP, dilanjutkan memberikan santunan kepada beberapa warga sekitar dan anak yatim. Kemudian kembali dilanjutkan memberikan bantuan RSP sebesar Rp470 juta, bantuan unit ambulans Rp220 juta serta bantuan Ponpes Bukit Salafiyah Rp50 juta.
Selanjutnya, Wiluyo bersama perwakilan Direktur PLN lainnya dan didampingi Direktur Utama IZI Wildan Dewayana serta sejumlah pengurus IZI lainnya melihat bagian dalam RSP.
Dalam kesempatan itu, Wiluyo meminta pengurus RSP memasang imbauan jagalah kebersihan dan beberapa doa-doa atau ayat-ayat suci Alquran.
Wiluyo pun mengucapkan terima kasih dan terharu. Bahwa RSP bermanfaat bagi orang banyak khususnya untuk membantu warga kurang mampu menginap di rumah sakit.
“Saya pertama kali meresmikan RSP di Medan. Semoga RSP bermanfaat bagi warga kurang mampu. Karena, masih ada di rumah sakit pasien tidak dapat kamar atau tidur di lantai. Jadi, dengan adanya rumah ini dapat membantu warga,” ujarnya.
Wiluyo berharap, dengan adanya program seperti ini, semoga menambah banyak insan PLN yang menyalurkan zakat guna membantu anak yatim dan telantar.
“Saya juga berharap dapat mengangkat harkat martabat bagi orang-orang yang tidak mampu,” ungkapnya.
Dia menuturkan, peresmian rumah singgah untuk menampung pasien tidak mampu di Lampung merupakan yang ke-5 dari target 10 rumah singgah di Indonesia.
“Kemungkinan program kami ke depan yaitu merampungkan 5 rumah singgah lagi di Indonesia. Program dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN,” tandasnya.
Rumah Singgah Pasien ini juga dibantu organisasi Rohis Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek. Di mana anggota Rohis itu membantu memverifikasi pasien dan keluarga yang layak dibantu untuk menggunakan fasilitas itu. (Andi Apriyadi).
