Jejamo.com – Kisah selfie membawa maut kembali terjadi. Seorang remaja di Punjab, India yang masih berusia 15 tahun tewas setelah mencoba berselfie dengan pistol yang terisi peluru.
Rumandeep Singh sedang berpose untuk sebuah selfie bersama kakak perempuannya pada akhir pekan lalu. Untuk bergaya, Ramandeep membawa pistol ayahnya dan menempelkan laras senjata api itu ke pelipisnya.
Entah bagaimana, Rumandeep bukannya menekan tombol kamera di ponsel, tetapi malah menarik picu pistol tersebut.
Para tetangga yang mendengar suara letusan senjata berdatangan ke kediaman Rumandeep, lalu melarikan remaja itu ke rumah sakit di kota Ludhiana, Punjab, dan memberi tahu kedua orangtuanya yang saat itu tak berada di rumah.
Setelah sempat dirawat selama dua hari di rumah sakit, Rumandeep akhirnya meninggal dunia pada Minggu, 1/5/2016.
Pistol kaliber 32 itu terdaftar atas nama Gurkipal Singh, ayah Rumandeep. Pistol itu biasa disimpan Gurkipal di dalam laci lemari di rumah itu. “Ayah bocah itu dan keluarganya mengatakan, anak tersebut mencoba membuat foto selfie dan bergaya dengan senjata miliknya,” ujar kepala kepolisian setempat, Manoj Kumar.
Ini adalah kejadian terbaru dari serangkaian kasus selfie membawa maut di India, sebuah tren yang dipopulerkan para bintang Bollywood dan diikuti warga negeri itu, termasuk sang perdana menteri, Narendra Modi.
Begitu banyaknya kasus selfie membawa maut membuat pemerintah beberapa kota di India, misalnya Mumbai, menetapkan kawasan dilarang selfie sejak Januari lalu.(*)
Kompas.com