Jejamo.com, Bandar Lampung – Sejak mulai beroperasi pada tahun 2015 sampai dengan sekarang, lembaga keuangan nonbank UangTeman sudah mengucurkan dana talangan sebesar Rp35 miliar. Tahun ini UangTeman menargetkan kucuran sampai dengan Rp100 miliar dengan 5 persen ditargetkan dari nasabah di Lampung.
Selama ini, sebagian besar peminjam UangTeman via web dan aplikasi Android adalah pegawai negeri, pegawai kontrak atau outsourching.
Baca: UangTeman, Fasilitas Pinjaman Oke Berbasis Online Supercepat
“Sebagian besar digunakan untuk keperluan mendesak dan usaha mikro. Untuk gender, fifty-fifty, ya laki, ya perempuan,” kata Director of Marketing and Communication UangTeman Donna Arifin saat berkunjung ke kantor redaksi jejamo.com hari ini. Donna ditemani Head of Public and Government Relations UangTeman Rimba Laut.
Kata Donna, pinjaman yang bisa diajukan senilai Rp1 juta sampai dengan Rp4 juta. Untuk pinjaman perdana adalah Rp3 juta dengan masa pengembalian 10 sampai 30 hari. Nasabah tidak dimintai jaminan apa-apa dan hanya dikenakan biaya layanan.
Baca: Ini Alasan UangTeman Bidik Pangsa Pasar di Lampung
Donna mengilustrasikan, jika meminjam Rp1 juta, jumlah pinjaman total mencari Rp1.141.000. Kelebihan dari pinjaman pokok, ujar Donna, disebut dengan biaya layanan.
Rimba Laut menambahkan, selama ini, hampir tidak ada tunggakan dari nasabah.
“Non-performing loan atau NPL kami di bawah 3 persen,” ujar Rimba Laut.
Rimba Laut menambahkan, unsur kepercayaan atau trust menjadi modal utama dana talangan UangTeman.
“Nasabah pinjam itu karena betul-betul mendesak. Kami pun merespons dengan cepat. Lewat aplikasi di Android, hari itu diajukan, jika di-acc, tidak lama bisa cair dan kami transfer. Dan nasabah juga selama ini punya kesadaran penuh untuk melunasi. Tidak ada kendala sama sekali,” ujar Rimba.
Donna Arifin menambahkan, kunjungannya kali ini untuk bersilaturahmi dengan media di Lampung, wabilkhusus jejamo.com.
“Tak kenal kan maka tak sayang,” pungkas Donna.
Jumat nanti, UangTeman akan menggelar media gathering dengan jurnalis di Swiss Belhotel.(*)
Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com