Jejamo.com, Bandar Lampung – Sosok satu ini barangkali tak asing buat warga Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Raden Intan Lampung. Dia bernama Endang.
Saban hari, perempuan jelita ini malakoni pekerjaan sebagai pelayan kantor. Jika profesi ini di kalangan pria disebut office boy, buat Endang, rasanya lebih pas disebut office girl.
Endang adalah anak bungsu di dalam keluarganya. Meski begitu, ia mempunyai tanggung jawab besar di keluarganya. Untuk itulah, pekerjaan apa pun selagi halal ia kerjakan.
Tak ada perasaan minder di diri Endang meski ia bekerja sebagai pelayan kantor yang tugas utamanya membereskan dan membersihkan lingkungan fakultas ini.
Saban bulan, perempuan cantik kelahiran November 1988 ini mendapatkan penghasilan sekitar Rp1,75 juta. Endang menerimanya dengan ikhlas dan penuh kesyukuran.
“Jika pekerjaan selalu dijalani dengan ikhlas, akan berkah,” kata dia kepada jejamo.com beberapa waktu lalu di kompleks kampus.
Dari gaji yang didapat setiap bulan, ia berusaha mengatur dengan sebaik-baiknya. Endang merasa, menjadi pelayan kantor adalah pilihan terbaiknya saat ini.
Kadang ada rasa malu saat mahasiswa melihatnya sedang menyapu halaman fakultas itu. Meski demikian, Endang berusaha menikmati pekerjaannya itu.
Laporan Irena Fitri Andriani, Kontributor Jejamo.com