Berita Lampung Timur, Jejamo.com – Peringatan Hari Guru Nasional yang tepat jatuh pada hari ini, Rabu, 25/11/2015, memiliki arti dan harapan tersendiri bagi sosok guru muda kreatif satu ini.
Menurut Faris Pratama yang merupakan guru honor di SMP PGRI 1 Gunung Pelindung dan juga di SMP N 1 Jabung, Lampung Timur, guru adalah pejuang untuk mencerdaskan generasi bangsa.
”Melalui hari guru ini, kita harus ingat jasa orang yang berperan penting bagi masa depan kita. Jabatan yang saat ini kita dapatkan, semua bermula dari jasa seorang guru yang tak pernah lelah memberikan ilmunya kepada kita,” ujar Faris Pratama kepada Jejamo.com, Rabu 25/11/2015.
Menurutnya, sosok guru sangatlah pantas untuk mendapatkan hari spesial ini, karena jasanya takkan terlupakan dan akan terus berguna sepanjang masa.
Profesi sebagai guru merupakan kebanggaan baginya. Oleh kerena itu, Ia sangatlah mencintai pekerjaannya tersebut. ”Sebagai guru muda Saya selalu berkomitmen untuk mencintai pekerjaan dan melaksnaakan komitmen pekerjaan sebaik mungkin,” katanya.
Namun, sejauh ini nasib pahlawan tanpa tanda jasa ini belum terlalu diperhatikan oleh pemerintah. Mewakili guru-guru lainnya, Faris berharap nasib guru semakin terperhatikan baik dari segi penghasilan dan penghargaan.
”Mungkin untuk guru yang sudah PNS itu sudah didapatkan. Namun bagi guru honor SD yang hanya mendapatkan penghasilan 300 ribu perbulannya sangatlah jauh dari kata cukup,” katanya lagi.
Menurut guru honor bidang study bahasa inggris tersebut, pengangkatan pegawai juga harus lebih transparan sehingga tidak ada KKN dalam penerimaan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Laporan Winar Jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya.