
Jejamo.com, Bandar Lampung – Ide menulis bisa dari mana saja. Salah satunya dari kejadian keseharian kita.
Ini dikemukakan penulis nasional Fitri Restiana kemarin saat menjadi narasumber seminar bertajuk Menulis Itu Asyik Menulis Itu Keren gelaran Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah di aula dinas setempat.
Fitri mencontohkan, buku “Serangan Semut” yang masuk kategori buku anak idenya dari keseharian. Yakni, kebiasaan anak-anak makan di kamar tidur dan sering tidak membersihkan remah-remah makanan. Remahan itu yang kemudian memicu datangnya semut.
“Jadilah buku Serangan Semut,” ujarnya.
Maka itu, Fitri mengajak peserta untuk menggali ide dari keseharian kemudian menuangkannya ke dalam tulisan.
Menurut dia, keseharian itu bisa menjadi tulisan yang menarik jika dikembangkan. Apalagi untuk buku tentang anak, mesti banyak memahami perihal kehidupan anak.
“Dari situ kita bisa menghasilkan karya,” tutur alumnus FISIP Unila.
Salah seorang pendiri Tapis Blogger ini juga memberikan gambaran perihal royalti yang didapat penulis jika bukunya terbit.
Termasuk jika pilihannya adalah dengan skema jual putus terhadap karya kita yang akan dibikin penerbit. [Andi Apriyadi]