Jejamo.com – Donald Trump kembali menjadi sorotan dunia. Namun kali ini bukan karena ocehannya, melainkan karena ulah putranya yang kedapatan berfoto dengan mayat seekor gajah yang tampaknya diburu. Ironisnya, ia juga menunjukkan ekor gajah yang dipotong.
Foto-foto yang kemudian mengundang kemarahan warga Amerika itu diunggah oleh Mel Reynolds, seorang mantan anggota legislatif Amerika Serikat dari Partai Demokrat. Melalui akun Twitternya Reynolds menampilkan gambar tersebut pada 26 Desember 2015.
Ia kemudian menulis deskripsi, “Seorang pria dewasa mengambil gambar mengerikan dengan memegang ekor gajah yang telah dia potong. Kebetulan pria tersebut adalah putra Donald (Trump),” Seperti ditulis Tempo.co, Senin, 28/12/2015.
Di foto itu, Trump Junior terlihat memegang ekor gajah yang terpotong sambil sedikit tersenyum. Ekor tersebut dipegangnya dengan tangan kiri, sedangkan tangan kanannya memegang pisau. Tampak sejumlah peluru tersemat di pinggang putra Donald Trump itu.
Sementara di sebelahnya, tampak seekor gajah tersungkur dan terlihat pula sebuah senapan. Namun foto tersebut tak menginformasikan lokasi tempat gambar tersebut diambil.
“Bila anak Trump datang ke Chicago, dia akan ditembak sebanyak 16 kali karena dia kedapatan memiliki pisau yang digunakan untuk memotong ekor gajah,” kata Reynolds kembali menaggapi unggahanya sendiri.
Reynolds dikenal sebagai anggota Partai Demokrat Amerika yang sangat anti terhadap Trump. Sementara Donald Trump sendir adalah salah seorang calon Presiden Amerika Serikat 2016 dari Partai Republik. Reynolds sempat menyebut Trump sebagai penyebab kebencian berbau SARA di Amerika Serikat.
“Trump tidak menargetkan memenangkan pemilih Demokrat, pemilih Republik, atau pemilih independen. Sasarannya adalah 73 persen orang Amerika yang berkulit putih!” kata Reynolds mengecam Trump.(*)
Tempo.co
