Jejamo.com, Lampung Tengah – Pembagian jabatan dalam alat kelengkapan dewan Kabupaten Lampung Tengah, Senin, 28/12/2015, hujan intrupsi. Tak hanya itu, fraksi Gerindra dengan sembilan angotanya melakukan walk out dari ruang sidang paripurna.
Angota Fraksi Gerindra, Jainudin mengatakan, sidang paripurna yang digelar DPRD Lampung Tengah dinilai tidak ada keberesan, padahal lembaga legislatif ini merupakan amanat rakyat.
“Tidak ada keberesan di DPRD, padahal ini lembaga amanat UUD bentukan masyarakat,” ujar Zainudin kepada jejamo.com.
Menurutnya, lembaga legislatif Lampung Tengah sudah terkontaminasi dengan kepntingan elit politik yang memecah belah para politisinya.
“Angota dewan disini sengaja mau di pecah belah. Kami sudah menyerahkan surat dari fraksi untuk menetapkan angota dalam Alat Kelengkapan Dewan,” pungkasnya. Hingga berita ini diturunkan, sidang paripurna di skors selama lima menit.
Laporan Raeza Handani, Wartawan Jejamo.com
