Jejamo.com, Bandar Lampung – Guru honorer PAUD dan TK di Bandar Lampung mengeluh gaji mereka selama sembilan bulan belum dibayar. Hal ini dikemukakan mantan Direktur LBH Bandar Lampung Wahrul Fauzi dalam acara dengar pendapat dengan anggota DPD asal Lampung Andi Surya di kantor DPD setempat, Minggu, 21/2/2016.
Wahrul mengatakan, ini adalah persoalan dunia pendidikan Bandar Lampung yang mesti lekas diselesaikan. “Ini serius. Bagaimana menuntut guru mendidik siswa jika haknya tidak diberikan,” ungkapnya.
Ia meminta Wali Kota Bandar Lampung Herman HN bisa menyelesaikan masalah ini dengan baik.
Senada dengan Wahrul, Direktur LBH Bandar Lampung Alian Setiadi menyampaikan, pihaknya siap memberikan pelayanan pengaduan dan bantuan hukum jika ada masyarakat yang tidak mendapat hak hukum dengan semestinya.
Diberitakan sebelumnya, anggota DPD asal Lampung Andi Surya mengadakan sosialisasi wawasan kebangsaan dan dengar pendapat di kantor DPD setempat hari ini.(*)
Laporan Artha Kurnia Alam dan Sugiono, Wartawan Jejamo.com
