Jejamo.com, Bandar Lampung – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie mengajak kader dan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di 15 kabupaten se- Lampung untuk mengubah kultur politik kotor dengan politik yang berpihak kepada masyarakat. Hal itu ia kemukakan dalam pembekalan verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Ngobrol Penuh Inspirasi (Ngopi) di Hotel Horison, Sabtu, 12/8/2017. Acara dihadiri Gubernur Lampung M Ridho Ficardo.
“Mari kita capai cita-cita untuk mewujudkan revolusi di pemerintahan. Karena selama ini kita lihat perpolitikan yang kotor, kita harus mengubahnya menjadi politik yang berpihak kepada masyarakat. Kita berada di titik akhir untuk menjadi peserta Pemilu 2019,” ujar Grace dalam orasi politiknya.
Menurutnya, berpolitik merupakan kerja untuk peduli terhadap masyarakat.
“Saya mengajak kader bersama-sama membangun politik partisipatif untuk mewujudkan Indonesia yang lebih demokratis,” kata dia.
Dia juga menginginkan memutarbalikkan pendapat bahwa jika ingin menjadi politikus tidak harus berkantong tebal.
“Kita bisa lihat dari rekam jejak dan pengabdiannya,” ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Lampung, mengapresiasi dukungan PSI Lampung,
Ia mengatakan, sebagai partai anak muda, bisa memberikan pendidikan politik pada masyarakat secara luas. Ia berharap, anak muda sebagai generasi penerus mampu melanjutkan tongkat kepemimpinan selanjutnya.
“Saya mengapresiasi PSI Lampung. Saya berharap PSI mengajak anak muda lainnya agar tidak apatis dan peduli terhadap perpolitikan yang ada saat ini. Saya berterima kasih apabila PSI Lampung mendukung saya,” ujarnya dalam pidato politiknya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com