Jejamo.com, Bandar Lampung – Bandar Lampung adalah barometer perekonomian di Provinsi Lampung. Beban dan tanggung jawabnya sangat besar sekali.
Oleh karena itu, Gubernur Lampung Ridho Ficardo meminta kepada guru di Bandar Lampung untuk dapat dengan sepenuh hati mempersiapkan generasi muda kita.
Demikian disampaikan Gubernur saat melakukan silaturahmi dengan tenaga pendidik Kota Bandar Lampung yang dipusatkan di GOR Saburai, Sabtu, 10/2/2018.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Ridho meminta kepada guru-guru dan kepala sekolah yang hadir agar dapat mempersiapkan SDM yang andal untuk meneruskan tongkat estafet pembangunan di Lampung.
“Investasi pendidikan itu tidak sekonyong-konyong selesai dalam waktu singkat. Anak didik perlu dibina dengan baik dan benar,” katanya
Selain anak didik perlu dibina dengan benar, lanjut Ridho, tenaga pendidik juga perlu untuk disejahterkan. Oleh karenanya, selain insentif guru honorer, Pemprov Lampung juga memberikan insentif kepada kepala sekolah, pengawas sekolah, dan juga staf tata usaha.
“Dana BOS daerah saya pastikan tidak terlambat. Bukan hanya untuk sekolah negeri, melainkan juga swasta. Saya akan pastikan dana sertifikasi guru tepat waktu. Walau langit runtuh, dana sertifikasi guru tidak boleh menyimpang,” tegas Ridho.
Sementara itu, M. Edy Harjito, Ketua MKKS Bandar Lampung, menyatakan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya atas semua perhatian dan bantuan Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo di sektor pendidikan, terutama yang menyangkut kualitas pendidikan dan kesejahteraan tenaga pendidik.
Salah satu guru dari SMKN 9 Bandar Lampung, Des (42), menyatakan, sejak kewenangan SMA/SMK dialihkan ke Pemerintah Provinsi, dewan guru merasa sangat diperhatikan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo.
Dalam kegiatan tersebut, Gubernur Ridho juga menyerahkan SK huru honorer, dana bantuan BOS daerah, dan meresmikan unit sekolah baru, panambahan ruang kelas, pembangunan perpustakaan, dan rehabilitasi gedung sekolah di Bandar Lampung.(*)
Rilis