Jejamo.com, Lampung Selatan – Dinas Pendidikan (Disdik) Lampung Selatan (Lamsel) sepertinya harus memperhatikan masalah pemerataan guru di kabupaten setempat.
Pasalnya sejumlah sekolah di kabupaten ini ditengarai masih kekurangan tenaga pengajar, terutama yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Seperti di SMKN 1 Sragi Lamsel. Sekolah yang berdiri sejak tahun 2010 silam ini hanya memiliki 2 orang guru yang berstatus PNS.
“Kalo dulu awalnya, kami memiliki 3 orang guru PNS. Namun sekarang tinggal 2, karena yang satunya sudah pindah.” kata Kepala SMKN 1 Sragi, I Wayan Pande Adi Gunawan S.Pd, Senin 14/12/2015.
Sementara untuk guru berstatus honorer sambung pria berbadan gemuk ini, berjumlah 38 orang. “Kami sudah mengusulkan penambahan guru PNS ke Disdik melalui UPT setempat. Namun sampai kini belum terealisasi,” ungkapnya.
Untuk memenuhi kebutuhan guru PNS itu, pihaknya harus menunggu hingga ada rekrutmen CPNS untuk formasi guru.
Disinggung mengenai prestasi di sekolah itu Gunawan mengatakan, sejumlah prestasi berhasil di raih siswa-siswi SMKN I Sragi, diantaranya jura 2 lomba UKS se-Lamsel, jura 1 Bola Voli putera se-Lamsel dan juara 2 lomba otomotif yang juga diadakan se-Lamsel.(*)
Laporan Heri Fulistiawan, Wartawan Jejamo.com