Jejamo.com, Bandar Lampung – dr. Wahdi Siradjuddin menghadiri acara Begawi Agung Marga Balaw Tiyuh Kedamaian di Kota Bandar Lampung pada Sabtu, 19/10/2024. Acara adat ini merupakan bagian dari rangkaian pernikahan putra sulung Komjen Pol Tomsi Tohir Balaw, M. Dhira Wicaksana Balaw, B.Bus, M.Bus, dengan Yunianti Efendi, Assoc.Deg.Gr.Des, B.Bus.
Begawi Agung adalah salah satu tradisi adat Lampung yang hingga kini masih dijaga oleh masyarakat sebagai bentuk pelestarian budaya. “Acara ini sangat baik diselenggarakan karena menyangkut pelestarian budaya Lampung. Begawi adat pada hakikatnya tidak hanya untuk menjaga tradisi, tetapi juga menjadi hiburan bagi masyarakat,” ujar dr. Wahdi di sela-sela acara.
Dalam Begawi Agung, rangkaian upacara adat seperti tarian, musik, serta simbol-simbol budaya khas Lampung dipertontonkan. Acara ini disaksikan oleh keluarga besar kedua mempelai, tamu undangan, serta masyarakat setempat yang turut meramaikan suasana.
Menurut Wahdi, pelestarian budaya melalui acara adat semacam ini penting untuk menjaga warisan leluhur di tengah perkembangan zaman. “Kita harus terus menjaga dan melestarikan budaya seperti ini, agar generasi mendatang tidak melupakan akar dan jati diri mereka,” tambahnya.
Selain sebagai simbol pelestarian budaya, acara ini juga menjadi momentum pertemuan tokoh-tokoh penting dari berbagai kalangan.
Pernikahan ini tidak hanya menjadi ajang penyatuan dua keluarga besar, tetapi juga menjadi contoh bagaimana adat dan tradisi tetap relevan dan bermakna di era modern. (*)
