Jejamo.com, Bandar Lampung – Harga daging ayam dalam lima hari terakhir di pasar tradisional Bandar Lampung melonjak. Tingginya harga daging ayam juga disertai sepinya pembeli. Pedagang mengeluh omzet menurun hingga 60 persen.
Kenaikan harga daging ayam di pasar tradisional Bandar Lampung mencapai Rp3.000/kg. Dari harga yang dipatok Rp14 ribu/kg kini naik menjadi Rp17 ribu/kg.
Rohani (43), pedagang ayam di Pasar Pasirgintung, mengatakan, Â sudah lima hari terakhir harga daging ayam naik Rp3.000.
“Saya kesal harga daging ayam naik terus. Pembeli jadi sepi. Kami beli dari broker sudah mahal, padahal setiap kg saya hanya dapat untung Rp500 sampai Rp1.000,” kata dia.
Setiap hari, Rohani bisa menjual 30 sampai dengan 40 ekor ayam. Namun, dengan kenaikan harga ayam ini, penjualan hanya separuhnya.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com