Jejamo.com, Bandar Lampung – Hari ketiga pendaftaran bakal calon walikota dan wakil walikota Bandar Lampung yang dilaksanakan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Rektor Darmajaya, Firmansyah, menjadi orang pertama yang mengembalikan berkas ke kantor PKS Bandar Lampung.
Firmansyah benar-benar menunjukkan keseriusannya maju sebagai calon walikota yang dibuktikan dengan mendaftar dan mengembalikan berkas secara langsung.
Ketua pendaftaran terbuka bacalon walikota dan wakil walikota Raden Cik Awang mengatakan Firmansyah langsung berkomunikasi dan berinteraksi langsung dengan pengurus PKS sejak awal mendeklarasikan diri ikut berkompetisi dalam pilwakot 2020.
“Sejak awal Pak Firmansyah ini sudah menunjukkan keseriusannya maju sebagai calon walikota. Sekarang pun saat PKS melakukan penjaringan terbuka, Pak Firmansyah sendiri yang mengambil berkas pendaftaran serta mengembalikannya juga sendiri pada hari ini,” kata Awang, Rabu (23/10).
Firmansyah pun saat dikonfirmasi mengatakan Ia siap mengikuti proses yang ada di PKS. Ia optimis bersama PKS visi Bandar Lampung berjamaah bisa dijalankan dengan baik dan membuat Bandar Lampung semakin maju dan lebih baik lagi.
Setelah Firmansyah, PKS kedatangan Wakil Walikota Bandar Lampung Yusuf Kohar yang juga memiliki niat mengikuti proses penjaringan calon walikota di PKS.
Yusuf Kohar saat ditanya apa yang akan dilakukan jika menjadi walikota, ia menjawab ingin membenahi sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan.
Selama ini perkembangan ekonomi kerakyatan di Bandar Lampung seperti mandeg atau jalan ditempat. Ia ingin Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berkembang pesat dan mampu menjadi salah satu penopang ekonomi kota Bandar Lampung.
“Saya punya visi dan misi salah satunya memajukan umkm di kota ini, umkm kita harus berkembang seperti di Kota Bandung dan Palembang,” ujarnya.
Sampai hari ketiga sudah ada 6 Bakal Calon yang mendaftar ke PKS yaitu Rycko, Hanafi, Firmansyah, Eva, Yonasah dan Yusuf Kohar. []