Jejamo.com, Pesawaran – Pantai Dewi Mandapa yang berlokasi diantara Pantai Sari Ringgung dan Pantai Klara, Pesawaran, Lampung menyajikan pemandangan luar biasa dengan latar hutan mangrove dan pesona samudra. Tempat yang asik bagi Anda penggila selfie.
Pantai yang berdiri belum genap satu tahun ini cukup diminati warga Bandar Lampung dan dari luar kota. Jarak tempuhnya skitar satu jamdai pusat kota Bandar Lampung.
Warga yang berkunjung dihari libur dikenakan uang masuk Rp 15 ribu saja untuk sebuah sepeda motor dan pada kendaraan roda empat dikenakan biaya Rp 50 ribu. Sementara dihari biasa cukup merogoh kocek Rp 10 ribu untuk sepeda motor dan Rp 30 ribu mobil.
Pantai Dewi Mandapa menyediakan dua tempat untuk pengunjung berfoto selfie ria, yaitu Dermaga Cinta yang berbentuk hati dengan pemandangan lautnya, dan dermaga kedua bernama Dermaga Asmara dengan latar panorama hutan mangrove.
Sujiono atau biasa disapa Cak Bobi, pengelola Dermaga Asmara mengatakan, dirinya bersama sejumlah pihak pengelola pantai, memperkenalkan wewisata di Pantai Dewi Manpada di media sosial seperti Facebook, Instragram dan lainnya.
“Selain dari media sosial, juga dari mulut ke mulut wisatawan yang berkunjung kesini. Kalau sudah ada pengunjung ke sini nanti pengunjung itu akan cerita kepada teman-temannya,” kata dia, Minggu, 15/1/2017.
Sujino mengatakan, dirinya bersama pengelola yang lain memang ingin menghadirkan nuansa baru pada wisata pantai. “Kalau pantai yang ada di Lampung kan bisa untuk berenang, kami ingin berbeda, kami hanya menyediakan bagi pengunjung hanya untuk berfoto saja, kalau untuk berenang sementara ini belum bisa,” paparnya.
Dia menambahkan, untuk kedepannyarencananya Dermaga Asmara akan diperluas lagi. Namun. Tidak akan merusak tumbuhan mangrove yang ada di pantai tersebut. “Tempat ini juga bisa dijadikan untuk foto preweding dan nanti rencananya kami akan membuat cafe. Tapi, itu baru rencana saja,” pungkasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
