Jejamo.com, Bandar Lampung – Ikatan Keluarga Alumni SMAN 2 Bandar Lampung (IKA Smanda) 1997 kembali mendistribusikan seratusan botol hand sanitizer.
Ini sebagai ikhtiar mencegah penyebaran virus corona.
Pembersih tangan tanpa air itu dibagikan ke beberapa masjid dan gereja di Bandar Lampung.
Ketua IKA Smanda 1997 Arie Sarjono Idris mengatakan, pembagian ini adalah sesi kedua yang sudah didistribusikan. Dua pekan lalu juga sudah didistribusikan hand sanitizer ke sejumlah masjid dan gereja.
Imelda A Sanjaya, juru bicara alumni yang turut membagikan hand sanitizer bercerita, ada 27 rumah ibadah yang menerima donasi ini.
Beberapa masjid itu di antaranya Masjid Al Ishlah Kedamaian, Masjid Al Mubaligh Lungsir, pos pengamanan Mahan Agung, Masjid Al Wathon Kupangteba, Masjid Al Ikhlas Telukbetung Selatan, Masjid Ar Ridho Kejati Lampung, masjid depan MIN Telukbetung, Masjid Jamik Nurul Falah, Masjid Masyhoer, Masjid An Ni’mah Salim Batubara.
Kemudian Masjid Darul Ihsan Kupangteba, Baitul Iman Pahoman, Masjid Aru Ruhama Pahoman, Yayasan Sosial Al Kahfi Tanjunggading, Masjid Darussalam Tanjunggading, Musala Ak Ikhlas Tanjunggading, Al Muhajirin Way Halim.
Lalu Masjid Daarul Akhiroh Way halim, Al Talah Jagabaya, Miftahul Jannah Jagabaya, Miftahul Jannah Jagabaya, Al Ikhlas Kampungsawah Brebes, Nurul Falah Kampungsawah Brebes, Musala Darul Muslimin, Masjid Baitussalam Jalan Pulau Bacan, Masjid Al Muahadah, dan GPDI Ora Et Labora Kampungsawah Lama.
Imelda mengatakan, respons penerima cukup bagus.
“Kami tetap menjaga jarak saat mendistribusikan,” kata Imelda yang juga seorang novelis itu.
Ina Rizana, alumnus yang juga ikut membagikan, mengatakan, beberapa pengurus masjid mengirim pesan WhatsApp berisikan ucapan terima kasih.
“Di tengah mahalnya harga hand sanitizer, mereka terbantu dengan donasi dari alumni,” ujar Ina yang juga guru SMA di Bandar Lampung itu. [Sugiono]