Jejamo.com, Bandar Lampung – Widya Dwi Nanda, seorang peserta, mengaku untuk mengikuti ajang perlombaan Dakwah Fair VIII UIN Raden Intan Lampung, ia telah mempersiapkan diri selama lima hari sebelum perlombaan.
“Kalau persiapan lainnya berdoa saja dan meminta dukungan pihak sekolah dan keluarga,” ujar siswa SMK Pelita Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, Selasa, (12/2/2019).
Tak hanya sampai di situ, persiapan lainnya, lanjut Widya, ia pun setiap hari mencari tahu cara berdakwah kepada orang-orang yang berpengalaman di bidang dakwah.
“Tapi sebelumnya saya sudah pernah ikut perlombaan dakwah. Jadi kemungkinan teksnya saya ambil dari dakwah yang sebelumnya,” kata dia.
Ia berharap dengan mengikuti ajang perlombaan ini semoga dapat meningkatkan kualitas tempat mengenyam pendidikannya lebih baik lagi.
“Harapan lainnya bisa menang dan membanggakan orangtua dan bisa membawa nama baik sekolah dan yang paling utama setelah lulus dipermudah masuk UIN,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Raden Intan Lampung menggelar Gebyar Dakwah Fair VIII bertajuk “Aksi Dakwah Boleh Beda, Menjaga Ukhuwah Menuju Kepada Umat Muslim Ideal”
Acara yang berlangsung di Fakultas Dakwah UIN Raden Intan, Selasa, (12/2/2019), dihadiri seratusan peserta siswa-siswa sekolah menengah se-Provinsi Lampung dan 11 juri serta disaksikan sejumlah mahasiswa UIN Raden Intan. [Andi Apriyadi]