Predikat sebagai salah satu kota yang yang menjadi tujuan wisata tidak pernah lepas dari Yogyakarta. Beragam tempat wisata di Yogyakarta menawarkan beragam keunikan. Mulai dari pantai, wisata sejarah, hingga budaya.
Empat Kabupaten yang terdapat di Daerah Istimewa Yogyakarta punya keunikan tersendiri. Bantul dan Gunung Kidul misalnya, punya wisata alam yang menakjubkan dan beberapa diantaranya masih bisa dikembangkan lagi.
Sleman, sebuah kota yang kini tampil bak kota modern, namun punya banyak wisata-wisata sejarah. Terakhir, Â Kulonprogo yang punya konsep wisata alam yang masih belum terjamah.
Namun, diantara banyaknya tempat-tempat wisata yang selalu menarik dikunjungi, di Yogyakarta terdapat banyak desa-desa yang dijadikan sebagai tujuan wisata.
Masing-masing desa memiliki keunikannya sendiri. Seperti halnya Bali yang memiliki desa wisata dengan ciri khas budaya yang sangat kental, Yogyakarta pun menawarkan hal yang tidak jauh berbeda.
Lalu, desa apa saja yang menjadi tujuan tempat wisata di Yogyakarta? Berikut beberapa diantaranya:
1. Desa Wisata Tanjung
Meskipun sudah menjadi bagian kota yang lekat dengan gaya metropolitan, namun Sleman masih memiliki desa yang yang dapat dijadikan sebagai tempat wisata. Tepatnya di Donoharjo, Ngaglik, Utara Yogyakarta, Desa wisata Tanjung diresmikan pada tahun 2001 yang lalu.
Meskipun sudah berlalu selama puluhan tahun dan dipenuhi dihimpit dengan bangunan-bangunan modern yang berada di sekitar ngaglik, namun Desa Tanjung tetap menampilkan ciri khasnya.
Salah satunya adalah masih banyaknya masyarakat yang berprofesi petani di desa ini. Â Bersama petani-petani di desa Tanjung setiap pengunjung atau wisatawan bahkan bisa belajar bagaimana caranya menjadi petani yang handal.
Hal yang sama juga terjadi jika wisatawan melihat budayanya. Perilaku masyarakat Jawa yang begitu “kalem” masih sangat terasa di tempat ini.
Sebagai tambahan, di Desa Tanjung ini terapat sebuah rumah Joglo yang sudah berusia 200 tahun masih terawat hingga sekarang.
2. Desa Wisata Pentingsari
Masih di daerah Sleman, kali satu Desa yang letaknya berada di lereng Gunung Merapi. Desa Wisata Pentingsari namanya, berada di Kelurahan Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan.
Nuansa kental Yogyakarta yang terkesan ramah bisa dilihat dari cara bersikap masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai petani di desa ini.
Sementara itu objek wisata di Yogyakarta yang wajib untuk dikunjungi adalah pancuran Suci Sendang sari dan juga sejarah Batu Luweng yang konon kabarnya menjadi salah satu andalan Pangeran Diponegoro saat berperang melawan Belanda. Â
3. Desa Wisata Nglinggo
Beralih ke kabupaten Kulon Progo terdapat sebuah tempat wisata yang bersama Desa Wisata Nglinggo.
Desa wisata ini terlegak di dataran tinggi, jadi dipastikan suasana yang asri akan didapatkan pengunjung atau wisatawan yang datang ke tempat ini.
Jika dua Desa sebelumnya, memiliki mayoritas penduduk yang berprofesi sebagai petani, maka di Desa Wisata Nglinggo, mayoritas penduduknya adalah berprofesi sebegai pemetik teh.
Benar saja, di Desa terdapat perkebunan teh yang sangat luas. Pengunjung atua wisatawan pun bisa memetik daun-daun teh bersama warga.
Bagi yang ingin menyaksikan pemandangan alam yang menakjubkan di desan ini terdapat sebuah air terjun yang bernama Curug Watu Jonggol.
4. Desa Wisata Kebon Agung
Selanjutnya, Desa wisata berikutnya terletak Imogiri, Bantul. Desa Wisata Kebon Agung adalah tempat wisatanya.
Bantul yang dikenal memiliki hamparan sawah yang lebih luas dari Sleman adalah salah satu tujuan banyak wisatawan datang ke tempat ini.
Bagi wisatawan yang ingin berbagi kegiatan dengan penduduk sekitar dapat ikut serta seperti menanam padi, membajak sawah hingga memanen padi yang telah matang.
Sementara itu untuk objek wisata, terdapat sebuah bendungan yang mengalirkan air Sungai Opak.
