Jejamo.com – Kopi bagi orang dewasa memang memiliki banyak manfaat. Selain memberi kesegaran dan tenaga baru bagi peminumnya, kopi juga dapat melindungi hati dan sejumlah penyakit demensia. Lalu apa pengaruhnya bila diminum anak-anak?
Kopi ternyata tidak dianjurkan bagi anak. Selain menghambat sistem saraf pusat pada anak, minum kopi di usia yang masih relatif kecil dapat memicu sejumlah kondisi kesehatan seperti denyut jantung tidak beraturan.
Minuman berkafein ini juga tidak mengandung nutrisi penting dan mineral yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan seorang anak. Berikut masalah apabila meminum kopi diusia dini, seperti dikuti dari situs Boldsky:
- Insomnia
Kopi adalah stimulan yang membantu tubuh tetap aktif dan energik. Bagi anak-anak yang kecanduan kopi akan menghadapi situasi sulitan tidur.
- Buruk untuk Tulang
Kopi akan membuat anak kerap buang air kecil. Hal ini dapat menyebabkan dehidrasi dan dapat mengakibatkan ekskresi kalsium dari tubuh. Pada akhirnya kondisi ini dapat menyebabkan berkurangnya massa tulang.
- Penurunan Nafsu Makan
Kopi dapat mengurangi nafsu makan anak-anak. Ini adalah efek lain jika terlalu dini memperkenalkan kopi ke anak-anak. Mereka harus diberi makanan yang kaya vitamin dan mineral.
- Sulit Konsentrasi
Bocah yang mengonsumsi kopi terlalu sering, akan menghadapi kesulitan konsentrasi. Kafeein dalam kopi berfungsi sebagai stimulan syaraf. Bagi anak-anak hal ini akan menyebabkan mereka menjadi gelisahan, cepat marah, hipertensi, atau hiperaktif.(*)
Liputan6.com