Jejamo.com – Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla dan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi secara resmi meluncurkan logo dan maskot Asian Games 2018. Burung Cendrawasih asal Papua akhirnya dipilih sebagai logo dan maskot.
Asian Games yang akan berlangsung ini merupakan ajang kedua kali setelah Indonesia sempat menjadi tuan rumah pada 1962 lalu. Pemilihan burung cendrawasih menurut Menpora Imam Nahrawi sebagai simbol ajang besar ini tidak hanya milik warga Jakarta dan Palembang saja.
Untuk maskot, diberi nama Derawan yang diambil dari dasar kata Cenderawasih. Burung surga asal tanah Papua yang sejak lama menjadia kebanggaan Indonesia.
“Kami menawarkan beberapa pilihan logo dan maskot kepada OCA. Akhirnya terpilih Cenderawasih. Ini menggambarkan Asian Games milik masyarakat Indonesia, bukan hanya Jakarta dan Palembang saja sebagai tuan rumah,” ujar Imam Nahrawi. Seperti dikutip Viva.co.id, Minggu, 27/12/2015.
“Maskot kami beri nama Derawan dari kata Cen-derawa-sih yang memakai kostum pencak silat. Itu sebagai olahraga pilihan, karena merupakan olahraga yang membanggakan Indonesia,” tambahnya.
Sementara Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap prestasi kontingen Indonesia tidak ikut-ikutan langka seperti populasi burung cenderawasih yang semakin berkurang di alam liar.
“Logo dan maskot burung Cenderawasih. Kebanggaan kita yang sudah langka di sini. Asal medalinya nanti di Asian Games tidak ikut langka saja,” kata Kalla sedikit bercanda.(*)
Viva.co.id