Jejamo.com – Setelah kian terdesak di Kota Ramadi, Irak, ISIS melancarkan sebuah serangan mematikan di dekat kota itu pada Senin kemarin. Sedikitnya 22 tentara Irak tewas dalam serangan besar-besaran tersebut.
Menurut sumber militer IrakĀ kepada Al-Jazeera, gempuran itu ditujukan terhadap barak militer yang berada di sebelah barat daya kota Ramadi, pada Senin, 14/3/2016.
Sebelumnya, pasukan pemerintah Irak menyatakan kemenangan atas ISIS di Ramadi pada akhir Desember 2015. “Sejak itu mereka membersihkan seluruh wilayah kota di sebelah barat,” tulis Al-Jazeera.
Sejak terusir dari Ramadi, ISIS kerap melancarkan serangan terhadap barak-barak militer Irak dari wilayah terdekat kota tersebut. Guna merongrong kedudukan pasukan Irak di sana.
Ramadi, ibu kota Provinsi Anbar yang didiami sekitar 500 ribu penduduk, jatuh ke tangan ISIS pada Mei 2015. Namun, tak lama setelah itu, Amerika Serikat didukung sekutunya melakukan gempuran udara dan darat dari Juli hingga Desember 2015, hingga kota tersebut direbut kembali oleh pasukan pemerintah.(*)
Tempo.co