Jejamo.com, Lampung Tengah – Menjelang pemilihan kepala kampong (Pilkakam) serentak, Bupati Lampung Tengah bersama Muspida kabupaten setempat malaksanakan deklarasi damai, Rabu, 16/3/2016.
Deklarasi damai digelar agar seluruh unsur berkomitmen mewujudkan demokrasi yang bermartabat menuju Lampung Tengah yang aman, damai dan sejahtera.
Ketua Panitia Pilkakam Kabupaten Lampung Tengah, Kusuma Riadi mengatakan, berdasarkan amanah UUD desa dan Peraturan Pemerintah (PP), Perbup dan Perda sudah diatur untuk melaksanakan pemilihan kepala kampung.
Kepala kampong, kata dia, memiliki kewenangan yang luas dan dukungan finansial yang besar dari pemerintah. “Maka dari itu, Kepala Kampung harus dipilih dengan masyaramatnya dengan jujur dan adil,” papar Kusuma.
Ia menambahakan, terdapat 70 kampung di 26 kecamatan, dengan diikuti sebanyak 215 calon. “Semua calon hadir dalam agenda ini, para calon akan membacakan ikrar mereka untuk siap menang dan siap kalah,” imbuhnya.
Dia menambahakan, para panitia pemilihan kampung telah dibekali pelatihan tata cara pemilihan. Kendati demikian, ia mengaku tetap khawatir dengan keberlangsungan Pilkakam di Jurai Siwo.
“Walau demikian kami tetap khawatir adanya kemunculan kerawanan karena banyak faktor non teknis anatara lain, akan ada bisikan dan oknum yang tidak bertanggung jawab, dan pihak yang memainkan Pikakam (botoh),” ujarnya.(*)
Laporan Raeza Handani, Wartawan Jejamo.com