Jejamo.com, Bandar Lampung – Menjelang ramadhan, ketersediaan bahan pangan di Provinsi Lampung surplus. Hal ini berdasarkan pantauan panen, produksi, penyerapan gabah/beras dan harga bahan pokok tahun 2016.
Kadis Kominfo Provinsi Lampung Sumarju Saeni mengatakan pernyataa tersebut ia dapatkan dari Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Lampung Kusnardi.
Ketersediaan dan kebutuhan bahan pangan pada pulan Mei antra lain beras sebanyak 165.072 ton sedang kebutuhan hanya 90.374 ton sehingga surplus 74. 698 ton.
Sementara bawang merah ketersediaan 3. 936 ton dengan kebutuhan 3.080 ton surplus 856 ton. Cabai merah sebanyak 3.052 ton, kebutuhan 2.573 ton, surplus 479 ton, Daging sapi sebanyak 1. 082 ton dgn kebutuhan 579 ton sehingga surplus 503 ton.
Sedangkan daging ayam ketersediaan 5.170 dengan kebutuhan 4.246 ton, Telor Ayam 8.067 ton dg kebutuhan 7.132 ton, Gula ketersediaan 60.309 ton dg kebutuhan 8. 684 ton surplus 51.625 ton, Minyak Goreng ketersediaan 10.763 ton dan kebutuhan 8. 717 ton dengan demikian surplus 2. 046 ton.
Sementara, kacang tanah mengalami kekurangan dg ketersediaan sebanyak 393 ton sedang kebutuhan 1. 142 ton sehingga minus 749 ton. (*)
Laporan widyaningrum, Wartawan Jejamo.com