Jejamo.com – Ayah Wayan Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin mengungkapkan apa yang ia lihat dari rekaman CCTV saat putrinya meregang nyawa karena racun sianida. Menurutnya, tersangka Jessica Kumolo Wongso sempat menggaruk-garuk jarinya usai mengaduk es kopi Vietnam yang akhirnya menewaskan Wayan Mirna Salihin di Cafe Olivier Jakarta Pusat.
“Jessica juga terlihat menggaruk-garuk jarinya,” ujar Dharmawan Salihin, merujuk pada rekaman CCTV Kafe, saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta. Seperti dikutip dari Rimanews.com, Rabu, 03/2/2016.
Edi sebelumnya juga mengungkapkan Jessica sempat mengambil sesuatu dari tas belanja lalu menuangkannya ke dalam kopi lalu mengaduknya dengan jari dari rekaman CCTV yang sama.
Menurut Edi, dalam rekaman CCTV terlihat Jessica datang lebih dulu di Cafe Olivier. Setibanya di restoran Prancis itu, Jessica tampak memantau lokasi terlebih dahulu. Pandangannya tertuju ke atas, ke arah beberapa CCTV yang memang ada di kafe tersebut.
Jessica kemudian memilih meja nomor 51, tempat duduk yang paling jauh dari jangakauan CCTV. Ia kemudian menyusun satu persatu tas belanja di atas meja hingga menutupi sorotan CCTV.
Tak lama kemudian, es kopi Vietnam yang dipesan Jessica untuk Mirna pun datang. Jessica meletakkan kopi di tengah susunan tas belanja, sehingga minuman itu tak terlihat langsung oleh kamera.
Kamera CCTV memperlihatkan Jessica mengambil sesuatu yang diduga sianida dari dalam salah satu tas belanja yang berada di sisi kirinya.
Tak berselang lama, dua minuman lainnya tiba. Jessica terlihat sempat mengganti posisi duduk. Mirna dan Hani kemudian datang ke meja tersebut. Jessica duduk di sisi kiri Mirna dan langsung menyeruput kopi yang diduga sudah dicampur sianida tersebut. Mirna tiba-tiba kejang dengan mulut mengeluarkan busa.(*)
Rimanews.com