Minggu, November 10, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Kapolda Lampung Perintahkan Buru Pelaku Pembunuhan Gajah Betina di Taman Nasional Way Kambas

Gajah betina dibunuh oleh pemburu liar di TNWK | ist

Jejamo.com, Bandar Lampung– Polda Lampung memburu pelaku pembunuh seekor gajah yang ditemukan mati di wilayah SPTN III, Kuala Panet, Resor Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Kecamatan Braja Slebah, pada Senin kemarin, 12/2/2018.

Bangkai gajah liar yang ditemukan oleh tim patroli Polisi Hutan dan RPU itu berjenis kelamin betina dengan usia 20 tahun. Gajah itu ditemukan dalam keadaan gigi dan caling sudah tidak ada.

Saat ditemukan gajah tersebut diperkirakan sudah mati lebih dari dua hari disebabkan luka tembak sebanyak lima lobang di dada samping dan kepala.

Kapolda Lampung Inspektur Jenderal (Irjen) Suntana mengatakan, pihaknya akan memburu pelaku pemburu liar yang membunuh gajah tersebut. “Tadi pagi saya sangat sedih mendengar berita kematian gajah itu, kami akan bekerjasama dengan Polisi Kehutanan untuk memastikan peristiwa tersebut tidak terjadi lagi, kami akan mengevaluasi sistem keamanan,” ujarnya di Mapolda Lampung, Selasa, 13/2/2018.

Bagi pelaku, kata Kapolda, akan dilakukan pengejaran dan tindakan hukum atas perbuatannya.”Untuk mencari pelaku kami bisa memonitor di mana barang-barang tersebut seperti gading itu dijual,” paparnya.

Dia menambahkan, dalam menjalankan aksinya diduga pelaku lebih dari satu orang. Ia menduga pelaku memiliki grup atau komplotan untuk membunuh hewan dilindungi tersebut. “Pelaku ini sindikat karena kita tahu harga gading nilai jualnya cukup tinggi. Dan dipastikan melibatkan grup atau lebih dari satu pelaku,” pungkasnya.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini