Jejamo.com, Tanggamus – Semarakkan Hari Cuci Tangan Sedunia ke-14, Pemkab Tanggamus menggelar kegiatan cuci tangan pakai sabun serentak di 20 kecamatan.
Di Kecamatan Bulok, kegiatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dipusatkan di halaman gedung Sekolah Dasar Negeri 1 Pekon Sukanegara dan dihadiri pihak kecamatan dan tenaga kesehatan puskesmas serta warga dari berbagai pekon.
Dalam sambutannya Camat Bulok Kuraisin mengatakan, Hari Cuci Tangan Sedunia yang diperingati setiap tangal 15 Oktober adalah kampanye global untuk menggalakkan perilaku mencuci tangan oleh masyarakat dan merupakan tindakan sederhananamun efektif untuk menghentikan penyebaran kuman dan penyakit.
Kepala Pekon Sukanegara, Wawan, mengaku bangga dan senang karena Hari Cuci Tangan Sedunia di Kecamatan Bulok dipusatkan di SDN 1 Pekon Sukanegara.
Menurutnya, cuci tangan pakai sabun merupakan perilaku sederhana di masyarakat, namun dampaknya luar biasa untuk kesehatan terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini. Dengan membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun maka dapat mencegah penularan penyakit.
“Ke depan pekon akan mengampanyekan kepada warga akan manfaat cuci tangan pakai sabun secara rutin. Juga untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, ” jelasnya kepada Jejamo.com, Jumat, 15/10/2021.
Hari Cuci Tangan Sedunia dinilai Wawan merupakan peluang untuk mendorong warga membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun, karena hidup bersih merupakan komponen dasar kesehatan.(*)[Zairi]