Jejamo.com, Lampung Selatan – Satu keluarga tewas saat sedang foto-foto di tanjakan Tarahan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 21-22, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu pagi, (27/10/2019), sekira pukul 8.00 WIB.
Satu keluarga yang terdiri suami istri dan kedua anak kecil yakni Jufebri Mars, Santiah (35) dan kedua anaknya Dini Pratiwi serta Dino Framdan (8), keempatnya warga Desa Tanjung Aman, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.
Asmawan (50) saksi mata mengatakan, truk yang menghantam sepeda kotor Yamaha N Max bernopol BE 2576 ABL yang dinaiki
satu keluarga sedang berhenti di pinggir jalan tanjakan Tarahan menuju Bandar Lampung.
“Di motor itu ada empat orang, dua anak kecil dan dua orang dewasa. Kayaknya masih satu keluarga. Mereka berhenti di pinggir karena ingin berfoto-foto. Soalnya pemandangan di situ bisa lihat laut,” ujarnya.
Asmawan mengungkapkan, sebelum terjadi kecelakaan dirinya sempat mengingatkan korban agar tidak berhenti di lokasi itu lantaran berbahaya.
“Saya bilang sama mereka jangan berhenti di pinggir jalan sini karena bahaya. Kemudian saya langsung pulang,” ungkapnya.
Berselang beberapa menit, lanjut Asmawan, dirinya mendapat kabar terjadi kecelakaan di lokasi turunan Tarahan.
“Saya datang ke lokasi lagi ternyata satu keluarga itu yang mengalami kecelakaan. Saya lihat mereka sudah tergeletak di jalan dan motornya rusak parah,” tuturnya.
Sementara itu, dia mengatakan, kondisi sopir dan kernet truk BE 9037 NE bermuatan bahan makanan mengalami luka-luka.
“Kernet truk yang lukanya parah, tadi juga menabrak motor Honda Beat tapi orangnya selamat,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, terjadi kecelakaan lalulintas di tanjakan Tarahan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 21-22, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu pagi, (27/10/2019), sekira pukul 08.00 WIB. [Andi Apriyadi]
