Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Ketua Percasi Kota Metro Anna Morinda Kokohkan Industri Olahraga Lampung

WGM Irene dan WGM Medina (kanan) saat berlaga pada PON di Jawa Barat 2016. Medina merupakan alumnus Sekolah Catur Utut Adianto. | Arif Surakhman

Jejamo.com, Kota Metro – Insan olahraga Lampung patut gembira. Pasalnya, Lampung kini memiliki Sekolah Tinggi Olahraga (STO) dan SMA Olahraga (SMANO) bertaraf nasional yang berada di Kota Metro.

Kini Anna Morinda, Ketua Percasi Metro, akan menghidupkan sekolah catur.

“Saya ingin Percasi Metro masuk dalam industri olahraga, tidak hanya bicara lomba dan kompetisi, kita punya dua pelatih berlisensi dari Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA),” katanya dalam Musyawarah Kota (Muskot) Percasi Metro, Sabtu 19/11.

Anna Morinda menyerahkan kepengelolaan kepada Percasi Metro. Menurutnya, masa depan insan olahraga terletak pada Industri.

“Kepada teman-teman saya tawarkan, apakah ingin berjuang dan memiliki masa depan yg baik, atau sebatas bicara lomba dan ngumpul?” tantangnya kepada pengurus Percasi Metro.

Prestasi Percasi Kota Metro terbilang moncer.

Pada Porprov VIII 2017 di Bandar Lampung, cabang olahraga catur mampu menggondol 1 perak dan 5 perunggu, menggeser Bandar Lampung pada peringkat 3 grup.

Untuk meningkatkan kualitas atlet, Anna meminjamkan gedung baru dua lantai sebagai arena latihan.

“Porprov mendatang saya minta emas, itu saya siapkan tempat latihan baru, bisa nampung 20 meja catur, bisa juga buat lomba bulanan,” katanya

Herman, Kepala Litbang Percasi Metro, berharap mendatang Pemerintah Kota Metro dan Percasi memiliki program bersama yang menegaskan visi Metro sebagai Kota Pendidikan.

“Catur merupakan olahraga yang bersinggungan langsung dengan pendidikan, ini permainan strategi dan mengandung nilai problem solving. Ke depan kami ingin Metro memiliki daya tarik yaitu dari pertumbuhan partisipasi olahraga catur. Kita ingin Metro menjadi trendsetter catur di Lampung,” katanya.

Jika memperoleh dukungan Pemkot, Metro sebagai trendsetter catur bukan mustahil. Setelah memiliki pelatih berlisensi dan sekolah catur, Metro juga memiliki dua puluh atlet under 18 tahun. Ini indikasi animo masyarakat terhadap catur sangat baik. [Arif Surakhman]

Populer Minggu Ini