Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Komunitas Doodle Art Gelar Aksi Melukis Serentak di Bandar Lampung

Komunitas Doodle Art. | Andi Apriyadi

Jejamo.com, Bandar Lampung – Isu lingkungan menjadi perhatian semua masyarakat dan pemerintah daerah. Isu ingkungan juga menjadi isu utama bagi Komunitas Doodle Art Bandar Lampung.

Bertempat dengan hari jadi yang ke-4, komunitas Doodle Art di bidang muralis menggelar aksi melukis serentak se-Indonesia untuk memperingati perayaan hari jadi tersebut.

Menurut Ketua Doodle Art Bandar Lampung Adel Liberty, dirinya bersama beberapa anggota lainnya turun ke lapangan melukis di Gang Balau (seberang Puskesmas Kedaton) Bandar Lampung.

“Hari ini yang ikut melukis ada 21 dari 60 orang muralis, terdiri dari mahasiswa dan pelajar SMK,” ujarnya saat ditemui di lokasi, Minggu, (10/2/2019).

Adel mengungkapkan, kali ini isu yang diangkat di antaranya tentang lingkungan hidup serta beberapa karakter animasi yang dituangkan di coretan dinding oleh para muralis.

“Dalam lukisan di dinding nanti ada pesan moralnya, bahwa kami ingin menyampaikan dan berharap agar masyarakat peduli dengan lingkungan di sekitar serta tidak membuang sampah sembarangan,” terangnya.

Menurutnya, membuang sampah sembarangan dapat berdampak banjir saat musim hujan datang.

“Semoga dengan adanya lukisan ini harapannya masyarakat sadar bahwa buang sampah sembarangan itu bukan perilaku yang baik,” paparnya.

Ia juga berharap, untuk mengubah perilaku manusia agar tidak membuang sampah sembarangan diperlukannya peran pemerintah daerah.

“Karena kami tidak bisa bekerja sendiri untuk mengubah perilaku masyarakat, kami perlu dukungan masyarakat dan pemerintah setempat juga,” urainya.

Dia menambahkan, melukis di dinding bukan sembarang melukis, minimal lukisan yang dibuat para muralis harus memiliki pesan moral buat kesadaran masyarakat.

“Kami berharap pemerintah daerah juga memberikan ruang buat kami. Dan kami melukis di dinding ini terlebih dahulu harus memiliki izin dari lketua RT setempat tidak sembarangan melukis saja,” pungkasnya. [Andi Apriyadi]

Populer Minggu Ini